Di awali hobi, para pemuda ini menekuni bidangnya dengan serius dan tentunya mendapat tantangan tak hanya dari dalam diri namun juga dari orang terdekat. Seperti apa mereka melakukannya, bahkan dengan cidera sekalipun.

1.Cam Zink
Cameron "Cam" Zink (lahir 8 Maret 1986) adalah seorang pengendara sepeda gunung freeride profesional Amerika. Pada tahun 2010 ia memenangkan Red Bull Rampage dan mendapat trik terbaik untuk aksi 360 di ketinggian 40 kaki, dan juga memenangkan gelar musim Tour Dunia FMB.

Pada tahun 2013 ia menyelesaikan keseluruhan 4 di acara X-Games Slopestyle Munich. Pada tahun 2014 ia menempati posisi kedua dalam Red Bull Rampage dan memenangkan trik terbaik berputar 360 dalam sejarah terbesar event tersebut.

2.Toni Bou
Toni Bou. Yups, dia merupakan rider trial yang bergabung dengan tim Honda Racing Corporation (Repsol Honda). Berkat kepiawaiannya nunggang motor trial, pria asal Spanyol ini amat sangat dominan di berbagai kompetisi trial, baik itu yang dilakukan secara indoor maupun outdoor.

Pria kelahiran 17 Oktober 1986 di Piera Spanyol ini sangat piawai setiap melakukan aksinya di jalur yang ekstrim dan menantang menggunakan sepeda motor.

Dia telah menjadi juara FIM Trial World Championship dari tahun 2007 sampai 2017. Hingga tahun 2017, Toni Bou telah menyandang 22 gelar juara dunia FIM Trial.Hingga saat ini, Toni Bou masih tetap melakuka aksi gilanya meski sudah berusia 31 tahun.

3.Jeb Corliss
Pria kelahiran 25 Maret 1976 merupakan atlet skydiver profesional asal Amerika. Jeb Corliss selalu melakukan aksi gila yang menantang maut.

Beberapa tempat yang pernah Ia jadikan sarana untuk terjun yakni Menara Eiffel Paris, Space Needle Seattle, patung Kristus di Rio de Janeiro dan Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia.

Aksi gila Corliss yakni pada tanggal 25 September 2011, Corliss melompat dari helikopter setinggi 6.000 kaki dan meluncur melalui gerbang lengkung seluas 100 kaki di Gunung Tianmen di Zhangjiajie, Provinsi Hunan, China, mendarat dengan parasut di jembatan terdekat.

Bahkan pada tanggal 28 September 2013, Corliss melakukan lompatan yang disebut "belati terbang". Dia melompat keluar dari sebuah helikopter dengan memakai sayap dan kemudian terbang melewati "celah" sempit di Gunung Jianglang di China.

Pada tanggal 16 Januari 2012, Corliss mengalami kecelakaan saat terbang di atas Table Mountain, Cape Town, Afrika Selatan, kedua pergelangan kaki Corliss pecah, termasuk tiga jari kaki, dan fibula, sehingga perlu perawatan serius.

4.Chris Sharma
Atlet bernama lengkap Chris Omprakash Sharma lahir 23 April 1981, adalah seorang pemanjat tebing Amerika. Pada tahun 2007, Sharma digambarkan sebagai pemanjat tebing terbaik di dunia. Dia dikenal sebagai pendaki pertama di dunia.

Sharma lahir dan besar di Santa Cruz, California , putra Gita Jahn dan Bob Sharma. Dia mulai panjat tebing ketika ia berusia 12 tahun.

5.Sanggoe Darma Tanjung
Merupakan atlet skateborad, pria berusia 15 tahun ini pernah menjuarai Festival International des Sports Extremes (FISE) Sport Series 2016 di Montpellier, Perancis.

Sanggoe bermain skateboard sejak usia belia lantaran kakeknya punya skate park di Bali. Dia pun pernah menjadi juara 3 FISE World Malaysia pada 2014 di Langkawi, Malaysia, serta kompetisi KIA World Extreme Games di Shanghai Cina pada 2015.

6.Exa Raudina Khoiroti
Salah satu atlet kebanggaan Indonesia, wanita bernama Exa Raudina Khoiroti atau akrab disapa Exa ini berhasil menyabet medali emas dalam kompetisi internasional. Tidak tanggung-tanggung, dirinya adalah atlet sepeda spesialis downhill.

Wanita berusia 20 tahun menyukai downhill secara tidak sengaja. Awalnya dia senang mangikuti ibunya bersepeda keliling kampung Nitikan, Yogyakarta. Secara tidak sengaja dia bertemu dengan Nur Warsito, yang saat itu adalah seorang atlet sepeda dari DIY. Dia menemui Warsito di salah satu track BMX di wilayah Yogyakarta.

Exa mulai menekuni sebagai atlet downhill sejak usia 13 tahun. Hingga saat ini sudah banyak medali yang dia torehkan dalam kancah nasional dan internasional. Exa sempat menggondol dua emas dalam satu bulan.

Emas kemenangan itu berhasil diraih dalam Asean mountain Bike Cup 2014 di Sabah Malaysia dan Singapore Mountain Bike Festival Open. Dalam Asean Mountain Bike Cup itu Exa berhasil mengalahkan Queen Ellisi yang pada tahun sebelumnya menjadi juara Sea Games.

7.Jolene Joanna Van Vugt
Joana memang lebih dikenal di program Nitro Circus TV show di salah satu Televisi Music. Tetapi banyak yang tidak mengetahui, dia adalah pemegang rekor dunia wanita pertama "Guinness World Records" untuk katagori "backflip a full-sized dirt bike" dan menjadi crosser wanita pertama di Canadian Motocross National Champion.

Jolene Joanna Van Vugt lahir di London, Ontario Kanada pada tahun 1980 Kehidupan Jolene Joanna Van Vugt dan saudara-saudaranya banyak dipengaruhi oleh kehidupan ayahnya yang seorang crosser.

Pada saat umur 11 tahun, dirinya berhasil meyakinkan ayahnya untuk membelikan motor meskipun dengan perdebatan panjang. Pada saat umur Jolene 14 tahun sang ayah dengan tegas memberikan pilihan untuk menekuni dunia motcross dengan serius atau berhenti. Karena menurut ayah Jolene Joanna Van Vugt, keputusan ini akan menentukan berhasil atau tidaknya dalam karier hidupnya.

Karier Jolene Joanna Van Vugt sangat cemerlang di dunia motocross, dan sangat membanggakan. Dan pada akhirnya dia menjadi wanita pertama untuk mengambil bagian dalam Masters Of Dirt Freestyle Show di Austria.

8.Daniel Marcus Ilabaca
Pria kelahiran 23 Januari 1988 ini merupakan atlet parkour. Atlet asal Inggris ini mengawali karir sebagai atlet parkour terinspirasi oleh teknik wall flip atau berlari menempel di dinding dan bersalto. Lalu Daniel berlatih Capoeira akan tetapi hal itu tidak cukup.

Lalu Daniel mempelajari freerunning dan parkour lalu dia bisa melakukannya. Bahkan lebih dari itu Daniel bahkan bisa menggabungkan teknik Capoeira di dalam parkour dan freerunning. Teknik yang dikembangkan Daniel lebih menitikberatkan pada seni dan keindahan gerak, sementara parkour yang asli lebih mengedepankan efisiensi gerak dan kecepatan.

Parkour Merupakan seni gerak di mana aktivitasnya bertujuan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, dengan efisien dan secepat-cepatnya, menggunakan prinsip kemampuan badan manusia.

Cedera yang dapat ditimbulkan oleh olahraga ini bisa beresiko kematian kalau dilakukan kurang hati-hati. Selain itu retak tulang, geger otak dan kepala bocor adalah resiko-resiko cedera yang harus dihadapi.

9.Alex Mason
Remaja berusia 17 tahun ini memiliki hobi dan menjadi atlet yang tidak semua orang bisa melakukannya, yakni slackline.

Alex berhasil menjadi atlet slackline ternyata bukan perkara instan. Bermula dari kegemaran Alex untuk mengeksplore alam dengan kemping dan hiking, Alex juga terlibat dalam aksi panjat tebing di kota kelahirannya El Cerrito, California.

Slacklining termasuk hobi yang sangat menantang dan menuntut konsentrasi tinggi. Dalam olahraga ini pemain slacklining diharuskan berjalan di atas seutas tali nilon webbing berukuran 1 inch yang terikat pada kedua sisi poin pancang. Tali nilon webbing sendiri adalah tali yang biasa digunakan pada olahraga panjat tebing.

10.Shaun White
Pria bernama lengkap Shaun Roger White merupakan atlet snowboarding asal Amerika. Atlet kelahiran 3 September 1986 ini meraih medali emas tiga kali Olimpiade 2006, 2010 dan 2018.

Shaun menjadi atlet snowbording mengikuti jejak kakaknya Jesse White. Shaun mulai menyukai snowboarding sejak usia 6 tahun dan saat usia 7 tahun Ia mendapatkan sponsor untuk yang pertamanya. Dia juga merupakan atlet pertama yang pernah ada (di snowboard atau ski) untuk memenangkan medali emas empat tahun berturut-turut di Superpipe X-Game.

Snowboarding merupakan salah satu olah raga ekstrim, Perlengkapan yang dibutuhkan untuk olahraga ini adalah papan ski yang dimodif, berukuran 80-120 cm, simetrikal, dengan ujung yang kembar, lebih besar dari papan ski dan baju musim dingin. Cedera yang akan ditimbulkan apabila salah dalam teknik bermain ski ini adalah patah tulang kaki.

Cam Zink
Toni Bou
Jeb Corliss
Chris Sharma
Sanggoe Darma Tanjung
Exa Raudina Khoiroti
Daniel Marcus Ilabaca
Alex Mason
Shaun White