Freediving saat ini menjadi salah satu water sport yang paling menantang dan terbilang biayanya juga cukup terjangkau. Bila menyebut kegiatan menyelam secara bebas ini, tentunya langsung tersebut Bali sebagai destinasinya.

Bali memang menjadi salah satu tujuan banyak wisatawan dari berbagai belahan benua untuk melihat keindahan alam laut. Wajar, karena keindahan alam laut hanya bisa ditemui di wilayah tropis Asia Tenggara yang salah satunya di Pulau Dewata.

Freediving di Bali yang lebih banyak dituju di kawasan Tulamben sebab banyak tujuannya untuk dieksplorasi. Karena tidak sekadar melihat terumbu karang, ikan pari atau penyu besar, tapi juga bekas kapal perang Jepang yang tenggelam merupakan sisa-sisa Perang Dunia kedua serta kapal kargo sepanjang 125 meter U.S.A.T. Liberty yang terkena peluru Torpedo 11 Januari 1942.

Di Tulamben ini wisatawan bisa menikmati keindahan dalam laut mulai dari 5 meter hingga 30 meter kedalaman. Tentu saja perlu pengalaman menyelam agar bisa lebih lama menikmati keindahan alam lautnya.

Disarankan bagi yang berminat melakukan penyelaman di Tulamben, memilih jadwal pada bulan April dan November. Diyakini pandangan di dalam lebih jernih.

Keindahan alam laut Bali ini bersaing pula dengan Pulau Sipadan, Malaysia kemudian di Coron, Filipina, serta Kibe Bay di Papua New Guinea dan Koh Tao di Thailand.

Freediving Bali